PESISIR BARAT-Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksan) Suryadi, S.IP., M.M., menginformasikan bahwa, Pj. Sekda Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) menghadiri apel gelar pasukan Operasi Ketupat Krakatau 2025, di Lapangan Merdeka Labuhan Jukung Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis (20/3/2025).

Apel yang dipimpin langsung Kapolres Pesibar, AKBP. Alsyahendra, S.IK., M.H., tersebut, dihadiri juga Forkopimda, jajaran TNI Kodim 0422 Lampung Barat (Lambar), Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP dan Damkar), serta Saka Bhayangkara Polres Pesibar.

Dalam amanatnya Kapolres, Alsyahendra menyampaikan, berdasarkan survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), diperkirakan sebanyak 146,48 juta orang akan melakukan perjalanan mudik tahun ini. Untuk mendukung kelancaran arus mudik, pemerintah telah memberikan berbagai stimulus, seperti diskon tiket, kebijakan work from anywhere, dan perpanjangan libur sekolah. "Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28-30 Maret, sementara arus balik diperkirakan berlangsung pada 5-7 April 2025," ungkap Kapolres, Alsyahendra.

Kapolres, Alsyendra juga menegaskan, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait menggelar Operasi Ketupat 2025 dengan tagline Mudik Aman, Keluarga Nyaman. Operasi tersebut berlangsung sejak 23 Maret hingga 8 April untuk delapan Polda prioritas, dan dari 26 Maret hingga 8 April untuk 28 Polda lainnya. "Di Pesibar sendiri, sebanyak 86 personel gabungan akan ditempatkan di empat pos, yang terdiri dari tiga pos pengamanan dan satu pos pelayanan. Mereka akan bertugas menjaga 210 objek pengamanan, termasuk masjid, lokasi shalat Ied, terminal, pelabuhan, dan pusat perbelanjaan," papar Kapolres, Alsyahendra.

Lebih lanjut Kapolres, Alsyahendra menjelaskan, Pemerintah juga telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, serta kebijakan lainnya untuk memastikan kelancaran arus mudik. Personel di lapangan diinstruksikan untuk memberikan pelayanan secara humanis, memberikan edukasi kepada pengemudi, serta memantau titik-titik rawan kecelakaan. "Layanan darurat 110 juga dioptimalkan sebagai sarana pengaduan masyarakat selama periode mudik," tandas Kapolres, Alsyahendra.

Kapolres, Alsyahendra menandaskan, Kapolri turut mengapresiasi seluruh personel yang bertugas selama libur Idul Fitri demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat serta memberikan ucapan selamat menjalankan ibadah puasa dan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H kepada seluruh umat muslim di Indonesia. "Semoga tugas mulia ini menjadi ladang ibadah bagi kita semua. Dengan adanya Operasi Ketupat Krakatau 2025, diharapkan masyarakat dapat merasakan perjalanan mudik yang aman dan nyaman, serta dapat merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan bersama keluarga.