Pemkab Pesisir Barat Ikuti Bimtek Pengisian Aplikasi PPKM AWARD 2023 Secara Virtual
Krui, Kamis 23 Februari 2023
Kadis Kominfotik dan Persandian Kabupaten Pesisir Barat Suryadi,.S.IP., M.M. menginformasikan bahwa Pemkab Pesisir Barat nengikuti Bimtek Pengisian Aplikasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) AWARD yang digelar oleh Menteri Dalam Negeri Direktur Jendral Bina Adminstrasi Kewilayahan Dr. Drs. Safrizal Z.A, M.S.i secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting yang bertempat di ruang Media Center Diskominfo, Gedung A Lantai 1 Komplek Perkantoran Pemkab Pesisir Barat, acara ini juga diikuti oleh Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Hadir mengikuti Bimtek tersebut secara virtual di ruang Media Center, Assisten II Bidang perekonomian dan Pembangunan Dr. Zukri Amin, M.P, kadis Kominfotik dan Persandian Suryadi,.S.IP., M.M, dan perwakilan dari OPD terkait.
Dalam arahan Direktur MPBK Edy Suharmanto menyampaikan, kegiatan kita hari ini merupakan tindak lanjut daripada kegiatan Lounching Penghargaan Pengendalian Pandemi Covid-19 yang baru kita laksanakan kemarin pada hari rabu, 23 februari 2023.
Bimtek ini perlu kita lakukan sehingga nanti pada saat pelaksanaan pengisian atau mengimput data ke Aplikasi bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Direktur MPBK juga menyampaikan, atas nama Pimpinan dan Lembaga kami menyampaikan penghargaan dan terimakasih atas upaya-upaya yang telah dilakukan selama ini, sehingga kita berada pada kondisi seperti sekarang, kita bisa melewati masalah Covid dengan aman dan terkendali.
ini semua merupakan hasil kerjasama yang baik antara kita semua, khususnya bapak/ibu yang ada di Daerah.
Dan pada bulan Desember kemarin Imendagri PPKM telah telah dicabut Pemerintah.
Atas dasar itulah Pemerintah menetapkan untuk memberikan penghargaan kepada Pemerintah Daerah yang terbaik didalam penanganan Covid-19.
Diakhir arahannya Direktur MPBK menegaskan, Pemerintah akan memberikan penghargaan masing-masing 3 terbaik di Provinsi/Kabupaten Kota.
Untuk mencapai tahapannya nanti akan keluar pemenangnya, maka kami mohon kepada bapak/ibu untuk melaksanakan beberapa mekanisme permohonan penilaian, karena yang akan dinilai dalam kegiatan ini bersumber dari 2 data yaitu : data Primer dan Skunder, yang masing-masing memiliki bobot nilai 50 %, data Primer dihasilkan dari data atau evident yang opline pada Aplikasi yang telah kami siapkan, sementara data Skunder Variabelnya bersumber dari data Kementerian Kesehatan.
Sementara itu Assisten II Bidang perekonomian dan Pembangunan Dr. Zukri Amin, M.P dalam arahannya menekankan kepada OPD terkait yang hadir, untuk segera melengkapi data-data yang dibutuhkan, sekaligus mengumpulkan data sesuai arahan dari Provinsi agar proses pengimputan dan pengisian data cepat terselesaikan.